Pada Kejurda Banteng Motorsport Sprint Rally 2018 Seri 1 ini. Zharfan Rahmadi yang biasa dikenal sebagai pebalap touring dan drifting, terjun juga di Sprint Rally. Zharfan pun turun dalam ajang Kejurda Banteng Motorsport Sprint Rally 2018 Seri 1, karena bujuk rayunya M. Redwan yang sekaligus menjadi navigatornya.
Zharfan Rahmadi dan M. Redwan di kejurda kali ini mengikuti kelas F.2 dengan menggunakan mobil Proton Neo. Walaupun terbilang baru tapi tidak baru – baru banget, pembalap muda ini bisa mencatat waktu terbaik di SS 1 pada kelas F.2. Dengan catatan waktu 03.38 menit, selisih 15 detik lebih cepat dibandingkan pembalap di urutan kedua. Pada SS 2, catatan waktu Zharfan Rahmadi semakin mengecil, dengan perolehan waktu 03.36 menit.
Pada hari ke 2, kaki – kaki pada mobil Proton Neo yang di gunakan Zharfan Rahmadi sedikit dirubah.
Dan hal tersebut diakui Zharfan Rahmadi, setelah di adjust pada sektor kaki – kaki mobil menjadi jauh lebih enak disaat menikung. Namun sayang di SS 3 Zharfan Rahmadi melakukan sedikit kesalahan dalam menikung yang mengakibatkan catatan waktu tidak sesuai target. Dimana awalnya dia menargetkan bisa menjaga jarak sekitar satu menit dengan lawan yang ada di belakangnya.
Akan tetapi sejeleknya catatan waktu yang dia peroleh, Zharfan Rahmadi masih yang tercepat di kelasnya dengan catatan waktu 03.33 menit selisih 8 detik dengan lawan dibelakangnya. Zharfan Rahmadi tetep ngotot ingin meperjauh jarak gap antara posisi dia dan posisi kedua. Dan benar, hal tersebut dibuktikan pada SS terakhir Zharfan mencapai catatan waktu 03.27 menit, yang memberi gap dengan posisi kedua sekitar 58 detik hampir 1 menit meninggalkan lawannya.
Ini sebuah pencapaian yang luar biasa untuk anak pemula yang baru turun di balap rally. Dan Zharfan Rahmadi pun sangat berterima kasih dengan M. Redwan, karena sudah sangat berjasa dalam memberikan navigasi yang baik hingga bisa membuatnya menjadi juara 1 di kelas F.2.