BOGOR – Pembalap Raden Rauf berhasil memboyong lima trofi kemenangan pada seri pembuka Indonesia Sentul Series of Motorsport (ISSOM) yang berlangsung Minggu (3/3/2024) di Sirkuit Sentul Internasional, Bogor, Jawa Barat.
Keberhasilan tersebut diraihnya dari dua kejuaraan berbeda, yakni BMWCCI Motorsport dan European Touring Car Championship (ETCC). Menariknya, pembalap yang membawa Tim NOG Motorsport, tidak hanya merajai di kelas semata, tetapi, ia juga berhasil tampil paripurna secara keseluruhan.
“Ini adalah seri pertama di 2024 dengan hasil yang bisa dibilang sempurna. Alhamdullilah bersyukur kepada Allah, ini luar biasa dari latihan resmi, saya pertama di BMWCCI Motorsport. Terus di ETCC pun pertama, lalu pada hari Sabtu, saya berhasil pole position baik di BMWCCI dan ETCC. Terus hari ini, race Alhamdulillah overall pertama baik di ETCC dan di BMWCCI Motorsport. Jadi sempurna, semuanya nomor satu,” ungkapnya ditemui di sela-sela balapan.
Raden Rauf dan trofi kemenangan di seri pembuka ISSOM 2024
Berbekal beberapa persiapan yang telah dilakukan oleh Raden Rauf sejak menuntaskan musim balap 2023 lalu, performa mobil BMW F30 berkelir merah ini memang mengalami progres yang begitu signifikan. Terlebih, pemilik akun instagram dengan jumlah 2,3 juta pengikut ini juga turut memangkas bobot mobil sehingga lebih mumpuni.
“Jadi ini mobil (BMW) F30 yang saya pakai di seri kemarin. Tapi ada beberapa upgrade, paling kerasa adalah weight body. Terus yang kedua mengurangi bobot body sampai 100 kg dengan meliputi 3pintu dan 3 kaca semua sudah diganti fiber dan polycarbonat. Jadi jauh lebih enteng dan lebar. Kalau power masih sama kaya kemarin. Jadi upgrade yang tadi kerasa banget,” bebernya.
Terkait keberhasilannya menghasilkan lima trofi kemenangan yang diraihnya, ia juga mengungkapkan dari kelima yang didapat, Juara 1 Overall di ETCC Indonesia menjadi yang begitu prestisius. Sebab, ia tidak hanya sukses mengalahkan para pesaingnya di Kelas Master, tetapi juga turut melampaui pembalap Kelas Pro, yang secara jenjang ada di atasnya.
“Jujur, Ini piala yang paling susah didapat (piala overall ETCC Indonesia), karena biasanya yang sering dapat ini pembalap di Kelas Pro,” tambah Rauf.
Raden Rauf (tengah) dengan racing suitr hitam dan bertopi berfoto bersama NOG Mototsport
Berbekal modal yang begitu positif ini, ia optimis bisa meraih targetnya untuk bisa meraih gelar Juara Umum Master. Hal ini juga sebagai pelengkao koleksi yang telah ia raih dalam dua tahun terakhir.
“Di tahun ini target saya, Juara Umum Master. Karena tahun kemarin (2022 dan 2023) sudah Juara Umum Promotion, dan tahun sebelumnya udah Juara Umum Novice,” pungkasnya. (*)
