Pecinta Daihatsu Rocky saat ini mungkin sedang merasa kecewa, lantaran tampilan Daihatsu Rocky terbaru sama sekali tak mewakili pendahulunya dengan bentuk boxy. Meski tak se-legendaris pesaingnya, populasi Daihatsu Rocky generasi pertama di Tanah Air tergolong cukup banyak, apalagi diproduksi relatif lama dari tahun 1989-2002. Rocky Gen-1 berbentuk boxy kini hanya tinggal kenangan.
Baru-baru ini diketahui all-new Daihatsu Rocky 2020 ikut dipamerkan di Tokyo Motor Show (TMS) dan diperkenalkan sebagai SUV small / compact 5-pintu untuk pasar Asia. Namun anehnya pada ajang tersebut, Daihatsu justru merahasiakan nama model terbarunya bahkan kendaraan dibiarkan tak beridentitas tanpa emblem Rocky. Dan sekarang kita tahu bahwa SUV tersebut merupakan Rocky generasi kedua.
Usut punya usut, tak hanya Daihatsu yang merilis produk terbarunya di segmen SUV compact, tetapi juga dibarengi sesama pabrikan Jepang yakni Toyota. Ternyata kedua SUV merupakan hasil kolaborasi yang dikembangkan oleh kedua belah pihak, hanya saja dalam gelaran TMS, Toyota masih menutup rapat kembaran tersebut. Hal ini telah dikonfirmasi oleh Chief Officer Daihatsu Motor Corporation (DMS), Katsumi Marutani.
Seperti halnya Avanza-Xenia dan Rush-Terios, Rocky memiliki saudara kembar bernama Raize yang dipasarkan oleh Toyota dan tak menutup kemungkinan keduanya akan diluncurkan dalam waktu bersamaan. Sementara Rocky dikabarkan akan dirilis pada 4 November 2019. Lagi-lagi ini hanya soal permainan dagang, cuma beda chasing saja.
Rocky 2020 merupakan versi produksi dari konsep DN Trec 2017 dan membenamkan basis platform Daihatsu New Global Architecture (DNGA). Jika ditelusur lebih jauh lagi Rocky 2020 justru mengadopsi dari pendahulunya yakni Terios atau dikenal dengan sebutan Daihatsu “Bego” yang dipasarkan di Jepang.
Dilihat dari tampilannya, Rocky terlihat lebih ‘kalem’ ketimbang kembarannya meskipun keduanya memiliki headlight yang sama. Sedangkan Raize terlihat lebih sporty dan agresif dengan gril pentagon dan bemper yang sedikit lebih lebar. Maka tak heran jika banyak yang menilai bahwa Raize merupakan saudara kecil dari RAV4.
Berdasarkan platform DNGA, Rocky memiliki panjang 3.995 mm, lebar 1,695 mm, dan tinggi 1.620 mm, dengan jarak sumbu roda 2.525 mm. Ditinjau dari perspektif dimensi, Rocky lebih pendek dan lebih sempit dari Nissan Juke, hanya sedikit lebih tinggi.
Sementara interior Rocky identik dengan Raize, kecuali badge. Terdapat layar infotainment yang cukup besar di atas dashboard, panel instrumen digital, dan relatif minim tombol. Sumber tenaga berasal dari mesin bensin 1.0-liter turbocharged 3-silinder dengan output 97 hp pada 6.000 rpm dan torsi 103 lb-ft antara 2.400 dan 4.000 rpm. Mesin dikawinkan dengan transmisi CVT yang mengirimkan daya ke roda depan. Sayangnya tak disebutkan apakah Rocky 2020 menawarkan varian 4WD serupa kakak tertuanya. Hmm, sepertinya Rocky sudah kehilangan jati diri.