Besar sebagai ban dengan pangsa pasar menengah atas, Continental dapat bertahan dari lesunya perekonomian Indonesia tahun “ajaran” 2015. Lebih dari itu, Continental sebagai salah satu brand besar di Eropa ini telah menyiapkan produk terbarunya dengan beragam inovasi untuk 2016.
Ban yang sejak tahun 1950an dikenal sebagai ban kendaraan segmen atas (sport) telah bersiap merebut pasar ban di Indonesia. Hal itu dinyatakan oleh Wilyanto L, selaku National Sales Manager PLT saat diwawancarai oleh Fastnlow. Indonesia yang rata-rata pengguna mobil kelas menengah kebawah ini memang sudah dikuasai oleh beberapa brand, namun Continental sudah menyiapkan strategi untuk merebut pasar ban di Indonesia itu, maka Continental akan memaksimalkan produk midd-low yang memang lebih banyak dibutuhkan di Indonesia. Namun Continental tetap tidak akan melupakan segmen atas yang membesarkannya, sehingga dipastikan seluruh pangsa pasar ban akan dijajaki mereka.
Kemudian ada sedikit bocoran tentang Inovasi terbaru Continental salah satunya mengenai inovasi ban terbarunya yang disebut-sebut memiliki teknologi tinggi. Continental “Gen 6(six)” yang melanjutkan kesuksesan dari inovasi “Gen 5″nya dengan tiga tipe yang akan diluncurkan. Harapannya inovasi yang masih dirahasiakan ini akan semakin mendongkrak penjualan dari Continental Indonesia.
Inovasi “Gen 6” ini memang baru akan diluncurkan pada akhir semester kedua 2016, namun Pihak Continental meyakini bahwa teknologi terbaru ini akan meningkatkan performa mulai dari usia pemakaian yang lebih panjang hingga peningkatan pada kualitas handling.
Perubahan ini tentu membuat tampilannya akan berbeda dengan sebelumnya. Salah satunya perubahan terdapat pada kembangan atau pattern yang berbentuk ‘bintang’ sehingga diklaim lebih agresif dan modern. Bentuk ‘bintang’ pada patern yang diklaim pihak Continental baru mereka ini akan mampu memberikan traksi yang lebih sempurna, memecah air hingga semakin menurunkan tingkat kebisingan dari model yang sebelumnya, walau sebenarnya Continental telah dikenal sebagi ban dengan tingkat kebisingan yang rendah.
Selain itu Continental juga sudah siap dengan penyesuaikan iklim di Indonesia, pihak Continental pun telah mensiasati hal itu yang melakukan berbagai test di Malaysia (Iklim yang sama) yang disana juga sebagai tempat produksi ban untuk daerah Asia Tenggara agar sesuai dengan cuaca hingga karakter jalan sehingga akan dapat meningkatkan kenyaman dalam berkendara.