Connect with us

Event

Julian Johan Kibarkan Merah Putih di Debut Rally Internasional

Kejuaraan International Rally of Johor 2018 (IROJ) yang baru saja digelar di Johor Bahru Malaysia pekan lalu (20-22/7), membuahkan hasil manis bagi perally muda asal Indonesia Julian Johan (Jeje). IROJ 2018 yang merupakan putaran 1 dari Malaysian Rally Championship & putaran 3 dari Asia Pacific Rally Championship ini, menjadi debut ‘Go International’ bagi Julian Johan dari One Motorsports GT Radial Evalube Helios. Dengan total jarak tempuh mencapai 600km, menjadikan IROJ 2018 sebagai salah satu rally terpanjang di Asia Tenggara.
Sebagai debut awal, Jeje menargetkan untuk dapat mencapai finish dari total 12 SS yang ada. “Ini menjadi rally terberat yang pernah saya ikuti. Jika di Indonesia jarak 1 SS maksimal 15km, kalau disini bisa mencapai 30km. Jadi yang terpenting bisa finish terlebih dahulu.”
Diluar tantangan jarak tempuh SS dan juga medan yang bervariatif,  Jeje juga harus beradaptasi menggunakan kendaraan Sedan Hatchback. Jeje yang dikenal selama ini sebagai pembalap spesialis kendaraan 4×4 / Jip, kali ini harus bisa menyesuaikan diri dengan cepat dibalik kendaraan Proton Satria Neo yang ia besut.
Julian Johan yang berpasangan dengan Co-Driver Recky Resanto, menjadikan hari pertama (Leg 1) sebagai fase untuk belajar dan beradaptasi dengan trek serta kendaraan. “Ternyata tantangan baru sempat bertambah, Pacenote yang saya bacakan sempat tidak sesuai dengan keadaan jalan. Sehingga Jeje tidak bisa memacu maksimal kendaraan.” ujar Recky. Kendati demikian, mereka tetap mampu mencapai finish di 6 SS yang ada di hari Sabtu. Dengan total jarak sekitar 310km di Leg 1, hal tersebut dirasa lebih dari cukup untuk mempelajari trek serta menyatukan diri dengan Proton Satria Neo tersebut.
Memasuki hari kedua (Leg 2), Jeje dan Recky mencoba untuk lebih memantapkan lagi laju mereka. “Target kami memang finish terlebih dahulu, tapi kami ingin mencoba untuk mengejar pesaing kami diatas, yaitu Takeshi Azuma dari Jepang.” ucap Jeje.
Namun nampaknya setelah memasuki 3 SS terakhir, mereka lebih memilih untuk bermain aman dan mengamankan posisi mereka di peringkat 3 kelas P10 (1600cc). “Sebenarnya disini ujian terberat saya, mengambil keputusan untuk lebih all out mengejar yang diatas tapi beresiko besar, atau bermain aman dan konsisten sambil menjaga emosi.”
Setelah menuntaskan 12 SS di IROJ 2018, mereka akhirnya berhasil mencapai target finish, dan tanpa adanya kendala pada Proton Satria Neo yang mereka gunakan. Julian Johan & Recky mampu menyabet juara ke 3 kelas P10, dan juara ke 2 kategori Junior Cup.
Dengan berakhirnya IROJ 2018, Jeje akan segera fokus untuk mempersiapkan diri menjelan Rally of Perak 2018 pada bulan September mendatang.
Comments

Insiden mobil pembalap TGRI ditabrak oleh pembalap Honda Racing Indonesia Insiden mobil pembalap TGRI ditabrak oleh pembalap Honda Racing Indonesia

Buntut Insiden Kejurnas ITCR 1200, Toyota Sebut Sudah Terbiasa Dicurangi

Headline

Ardian Ucup Pradana Ardian Ucup Pradana

Ardian Pradana Tuntaskan Seri Perdana ISSOM 2024 dengan Double Podium

Touring Car

Lima Piala Berhasil Direngkuh M Yassin Kosasih di Seri Perdana ISSOM 2024

Touring Car

Raih 4 Trofi Kemenangan Jadi Bukti Ketangguhan Hendra Kamdani

Touring Car

Copyright © 2022 Fastnlow.net. Theme by Fastnlow, powered by CV. OTOMEDIA NUSANTARA.

Connect