Connect with us

Rally

Ryan Nirwan Berikan Kejutan Setelah Sempat Terpuruk

Ryan Nirwan pereli Toyota Gazoo Racing Indonesia (Foto: TGRI/Andra Nidiawan)
Ryan Nirwan pereli Toyota Gazoo Racing Indonesia (Foto: TGRI/Andra Nidiawan)

TAPIN – Menjalani lanjutan leg pertama South Borneo Rally 2024 yang berlangsung Sabtu (19/10), skuad Toyota Gazoo Racing Indonesia divisi rally yang menaungi Ryan Nirwan dan Adi Indiarto, harus menerima pil pahit di pertengahan SS2 di Kampil Padang Sari.

Dalam lintasan sepanjang 10,17 kilometer ini, kedua pasangan tersebut dipaksa menyerah dengan keadaan. Toyota GR Yaris AP4 yang dikemudikan pereli asal Balikpapan, Kalimantan Selatan, mengalami kerusakan di bagian suspensi sebelah kiri sehingga menyebabkan mobil rally tersebut tidak bisa melanjutkan pertarungan.

Alhasil, dengan kondisi mobil yang mengalami kerusakan vital, membuat Ryan Nirwan dan Adi Indiarto mengalami DNF (Did Not Finish) alias tidak bisa menuntaskan SS2 sampai garis finish. Tidak sampai di situ, ia juga tidak bisa mengikuti SS3 dan SS4 yang berlangsung di Pantai Batu dan Karang Nangka.

Ryan Nirwan berhasil bangkit dari keterpurukan

Ryan Nirwan berhasil bangkit dari keterpurukan (Foto: TGRI/Andra Nidiawan)

 

“Ya, sebenernya menurut saya sebelum kita mengalami crash pun saya sudah cukup percaya diri dengan cara menyetir. Karena dengan kondisi lintasan dengan kondisi licin, kita harus benar-benar jangan sampai melakukan kesalahan. Ya ini bad luck buat kita,” ungkap Ryan Nirwan saat wawancara.

Meski harus merelakan 3 Special Stage tanpa waktu, tetapi ketika mobil telah selesai diperbaiki performa Ryan Nirwan kembali memuncak dan memperlihatkan kepiawaiannya menaklukan rute selanjutnya. Hal ini terlihat dari hasil pada SS5, SS6 dan SS7.

Berdasarkan hasil SS5, Ryan Nirwan berhasil memberikan kejutan lantaran berada di posisi ketiga dengan catatan waktu 10 menit 3,5 detik. Torehannya terpaut 3,9 detik dari Riszky Prayoga dan terpaut 8,7 detik dari Rihans Variza yang tampil sebagai pereli tercepat. Berlanjut pada SS6, performa Ryan juga kembali meningkat lantaran berhasil menempel ketat Rihans Variza dengan selisih 4 detik.

Kondisi mobil GR Yaris AP4 setelah insiden di SS2

Kondisi mobil GR Yaris AP4 setelah insiden di SS2 (Foto:TGRI/Andra Nidiawan)

 

Adapun yang paling mengejutkan adalah ketika hasil SS7 di Karang Nangka keluar. Kakak dari pembalap Glenn Nirwan ini berhasil tampil sebagai yang tercepat dengan perolehan waktu 9 menit 17 detik dan meninggalkan pereli tuan rumah, Rihans Variza dengan gap 2.2 detik.

“Alhamdulillah bisa fastest di sana. Sebetulnya di luar daripada saya tadi accident di SS2, saya merasa harusnya cukup confidence bisa, harusnya bisa bersaing lah untuk jadi yang terbaik di Sout Borneo Rally 2024,” tukasnya.

Meski berhasil memperbaiki performa di sisa leg pertama tadi, namun hasil sementara yang dirilis ia harus tetap puas berada di posisi 10. Tentunya, hal ini bukan perkara mudah baginya untuk bisa mengacak-acak barusan depan. Tetapi, ia akan tetap berusaha untuk semaksimal mungkin agar GR Yaris AP4 berkelir hitam doff tersebut bisa mendapatkan performa terbaiknya.

“Masih bisa lah, fight besok. Kita akan berusaha lagi untuk bertarung, dan minimal tidak semua dia yang fastest,” pungkas Ryan. (*)

Comments

Untuk ke 13 Kalinya Kustomfest Tetap Menjadi yang Ditunggu-tunggu

Event

Selebrasi M Yassin Kosasih setelah menuntaskan 4 SS di Kejurnas Speed Offroad 2024 Selebrasi M Yassin Kosasih setelah menuntaskan 4 SS di Kejurnas Speed Offroad 2024

Resep M Yassin Kosasih Bisa Kuasai Panggung Kompetisi

Rally

Honda Jazz jadi mobil balap andalan di Kejurnas Slalom 2024 Honda Jazz jadi mobil balap andalan di Kejurnas Slalom 2024

RART Raih Hasil yang Lebih Baik di Putaran Kelima Kejurnas Slalom 2024

Slalom

Canya Prasetyo (tengah berbajuh putih) berhasil raih juara di kelas wanita Canya Prasetyo (tengah berbajuh putih) berhasil raih juara di kelas wanita

Canya Prasetyo Berhasil Merebut Takhta Juara di Kelas Wanita

Slalom

Copyright © 2022 Fastnlow.net. Theme by Fastnlow, powered by CV. OTOMEDIA NUSANTARA.

Connect